Langsung ke konten utama

Jangan tunggu moment, mulai aja dulu.

Hallo, lama sudah aku gak nulis di sini gess.. sebenarnya aku nulis setiap hari tapi di tempat lain dan tentunya dengan bayaran haha..

Tahun ini aku terakhir kali upload pada bulan januari, semoga aja setelah ini aku bisa mulai aktif lagi bertukar pikiran di blog yang sudah berdebu ini yaa gess. Oke, mungkin cukup basa basi yang terlalu basi ini, kita langsung saja masuk ke dalam pembahasan dari judul di atas.

Sampai kapan kita menunggu moment untuk memulai sesuatu ? Orang lain sudah jalan tapi kita masih diam, orang lain sudah jauh di depan, kita baru mau mulai jalan dan tentunya sudah tertinggal. Jujur aku dulu seperti itu, selalu menunda-nunda apa yang ingin aku lakukan. Akhirnya apa ? Hanya muncul penyesalan.

Agar lebih mudah untuk kalian pahami, aku akan memberikan contoh yang mungkin relate dengan kalian. Disaat kalian suka dengan perempuan atau laki-laki (initinya lawan jenis lahh), kalian mencintainya dan kalian menginginkan dirinya. Tapi kalian selalu menunggu moment untuk menyatakan perasaan. Karena kalian terlalu lama menunggu moment, entah moment apa yang kalian tunggu itu, akhirnya si-Dia diambil oleh orang lain. Bagaimana ? Muncul Penyesalan kan.

Oke, sampai di sini bisa masuk ? Jangan tunggu moment untuk memulai sesuatu. Kalau aku muncul rasa ingin menunda ketika akan memulai sesuatu, aku akan sebutkan kalimat ini kepada duruku sendiri..

"Lebih baik menyesal setelah memulai, daripada menyesal karena tidak pernak memulai."

Yaa, lebih baik menyesal setelah memulai. Contoh lagi ya gess: misal kalian mau bikin usaha tetapi selalu menunggu moment untuk memulai. Tunda-tunda terus untuk memulai, akhirnya menyesal setelah melihat ada orang membuka usaha yang sama persis dengan ide di kepala kalian dan ternyata orang tersebut usahanya sukses dan jadi besar..

Bagaimana ? Sampai di sini mau menunda untuk dan menunggu moment untuk memulai ?

Sampai ketemu di tulisan berikutnya..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PPN 12% ?

Malam gess.. kali ini aku to the point aja, tanpa intro bertele-tele haha.. ini aku langsung spontan buka blog langsung nulis apa yang aku resahkan sekarang. Yaa tentu kalian sudah tahu dari judul di atas apa yang akan kita bahas kali ini.. PPN 12%. Ini cukup meresahkan ygy. Karena orang di luar sana saling menyalahkan terkait kenaikan PPN ini, banyak yang menyalahkan Pemerintah tapi tidak menyalahkan dirinya sendiri haha.. kenapa diri sendiri yang disalahkan ? Nanti kita bahas gess, baca sampai akhir. Sebenarnya aku antara setuju dan tidak setuju mengenai kenaikan PPN dari 11% menjadi 12% ini. Tapi sebelum kita terlalu jauh membahas ini, aku coba yakinkan terlebih dahulu kalian semua yang membaca tulisan ini tau kan apa itu PPN ? Yaa aku anggap kalian sudha tahu saja yaa, kalau belum tahu apa itu PPN, silahkan keluar dulu, tanya ke Chat GPT, baru masuk lagi haha.. Oke langsung saja.. Pertama, aku setuju dengan kenaikan PPN menjadi 12% ini, kenapa ? Karena kemungkinan aku 85% tidak me...

Twenty-Five Wisdoms

Hallo gess.. hari ini 3 Mei usiaku tepat seperempat abad, yaa 25 Tahun. Sungguh usia yang nanggung bukan, mau dibilang masih anak-anak sudah lebih, tapi mau dibilang tua juga belum haha.. Tapi di usia ini aku banyak mendapatkan pelajaran-pelajaran hidup, jadi rencananya hari ini mau aku rangkum beberapa wisdom yang membuatku menjadi "lebih" dewasa dalam menghadapi beberapa kejadian di hidup yang sungguh indah ini. Yaa.. sesuai dengan judul di atas dan sesuai usiaku saat ini, aku akan membagikan " Twenty-Five Wisdoms " di dalam hidupku.. Mungkin beberapa dari kalian yang selalu setia membaca tulisanku pasti sudah familiar dengan beberapa wisdom berikut.. Langsung saja ygy.. 1. If you're not diligent, it will  all be gone - Kalau kita tidak rajin dalam melakukan suatu, maka semua itu akan hilang. Contohnya: Anggap saja kamu adalah penghafal Al-Qur'an, kalau kamu tidak rajin dalam mengulangi bacaan itu, maka bacaan-bacaan Al-Qur'an yang ada di hafalanmu ...

You can get anything, if you take action

Malam gess, aku kembali lagi..  Sebenarnya aku masih bingung kira-kira baiknya aku nulis berapa hari sekali ? 3 hari, 5 hari, atau 7 hari sekali.. kalau 3 hari sekali sepertinya terlalu cepat dan takutnya nanti kalian bosan haha.. kalau 7 hari sekali kelamaan gak sih ? sedangkan setiap hari selalu ada sesuatu yang mengganjal dipikiran ku yang aku pikir harus disampaikan kepada kalian, kalau tunggu 7 hari bisa hilang tuh apa yang tadi mau ditulis.. sepertinya paling pas 5 hari sekali mungkin yaa ? Bagaimana menurut kalian.. Itu intro yang bukan seperti intro yaa gess haha.. tapi yang itu benar, setiap hari selalu ada aja sesuatu yang mengganjal dipikiranku, kalau tidak disampaikan rasanya gimana gitu, kaya ada yang mengganjal.  Okelah agar tidak lupa,  kita mulai aja pembahasan malam ini seperti yang sudah tertera di judul " You can get anything, if you take action ". Kamu bisa mendapatkan apaun, jika kamu mengambil tindakan. Tindakan seperti apa kah itu ? Yaa tenntu saja ...